Syarat masuk polisi dan Syarat Masuk Polwan, Apakah Sama?

 Syarat masuk polisi dan Syarat Masuk Polwan, Apakah Sama?

Secara garis besar, syarat masuk polwan serupa bersama dengan syarat – syarat masuk polisi  yang telah disebutkan di atas. Ada perbedaan sedikit terhadap tinggi badan sekurang-kurangnya yang dipersyaratkan—yaitu lebih kurang 2-3 cm dari tinggi badan sekurang-kurangnya calon taruna/siswa pendidikan kepolisian.

Selain itu, calon taruni/siswi pendidikan kepolisian terhitung harus mematuhi persyaratan yang tidak mengharuskan untuk tidak menikah atau hamil sepanjang menekuni sistem pendidikan. Informasi lebih lengkap tentang syarat fisik masuk polwan bisa kamu akses di artikel berikut.

Ragam Seleksi Penerimaan Polri les Private Bimbel Masuk AKPOL POLRI

Selain mencukupi persyaratan terhadap syarat masuk polisi yang disebutkan, kamu harus lulus tes yang diadakan. Ragam style seleksi/tes Polri adalah sebagai berikut.

1. Seleksi Administrasi

Sama seperti rekrutmen pegawai terhadap umumnya, kamu pun harus lolos step seleksi administrasi rekrutmen polisi. Pada step ini, seluruh dokumen yang jadi syarat akan diperiksa. Jika mencukupi syarat, kamu bisa maju ke step seleksi selanjutnya.

2. Tes Psikologi Tertulis

Tes psikologi polri ini terkenal disebut sebagai tes psikotes. Pada step ini, kamu akan dihadapkan bersama dengan soal-soal yang menilai segi kecerdasan, kepribadian, minat, serta sikap kerjamu.

3. Tes Kesehatan I

Pada step ini, kamu akan dihadapkan bersama dengan pengecekan kesegaran yang di-handle langsung oleh pihak kepolisian. Pemeriksaan yang ditunaikan meliputi pengecekan antropometri, tanda-tanda vital (tekanan darah, denyut nadi), telinga-hidung-tenggorok, mata, gigi, dan pengecekan fisik luar lainnya.

4. Tes Kesamaptaan Jasmani

Tes kesamaptaan jasmani ini ada dua jenis, yaitu tes kesamaptaan A dan B. Tes kesamaptaan A meliputi lari 12 menit, sedang tes kesamaptaan B meliputi push-up, sit-up, shuttle run, dan pull-up (chinning-up untuk calon polwan). Tes renang kebanyakan terhitung ikut disertakan terhadap tahapan ini.

5. Tes Akademik

Tes akademik polri kebanyakan meliputi pengetahuan umum, UU kepolisian, wawasan kebangsaan, bhs Indonesia, serta matematika.

Kalau kamu calon Taruna/i Akpol, kamu akan mengikuti tes akademis Polri dua kali. Tes pertama ditunaikan di tingkat panitia area (Panda), dan tes ke dua ditunaikan di tingkat panitia pusat (Panpus). Di tingkat pusat, tes akademik meliputi TPA dan bhs Inggris bersama dengan sistem Computer Assisted Test (CAT).

6. Tes Kesehatan II

Pada step ini, tes kesegaran Polri yang ditunaikan meliputi tes urine dan darah, EKG, rontgen, dan tes kejiwaan.

7. Tes Wawancara (Penelusuran Mental Kepribadian)

Pada step ini, kamu akan menekuni sistem wawancara yang bertujuan untuk jelas kesiapan mentalmu sebagai seorang calon polisi. Wawancara ini terhitung akan membantu rekruter di dalam menilai kepribadianmu sebagai calon polisi.

8. Pemeriksaan Administrasi Akhir

Pemeriksaan administrasi akhir ini ditunaikan untuk memeriksa lagi kelengkapan dokumen yang akan dikirim ke panitia pusat (jika peserta dinyatakan lolos seleksi terhadap tingkat daerah). Selain itu, dokumen-dokumen yang akan dikirimkan akan diperiksa lagi dan diperiksa keasliannya.

9. Tes Kompetensi Keahlian

Tes Kompetensi Keahlian (TKK) ditunaikan untuk calon Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus) yang meliputi Bakomsus Polair, Teknologi Informasi, Tenaga Kesehatan, Musik, Labfor, dan Logistik. TKK akan ditunaikan untuk jelas pengetahuan dan keterampilan yang kamu memiliki mengenai bidang tersebut.

10. Tes Kompetensi Manajerial

Tes ini diikuti oleh calon perwira yang mengikuti tes masuk polisi jalur SIPSS serta calon taruna/i Akpol. Tahapan ini ditunaikan oleh Panpus, jadi peserta harus lolos seleksi di tingkat Panda terlebih dahulu sebelum akan bisa mengikuti tes ini.

11. Sidang Terbuka Kelulusan

Peserta seleksi yang lolos akan menghadiri agenda ini. Sidang Terbuka Kelulusan kebanyakan diselenggarakan oleh panitia rekrutmen di area masing-masing. Untuk jalur Akpol, Sidang Terbuka Kelulusan terhitung diselenggarakan di tingkat Panpus.